2018

ICE BREAKING SERU / TEPUK ISLAM / TEPUK ANAK SHOLEH untuk anak TPA / TPQ, TK, SD & SMP, Cocok untuk memulai dalam sebuah acara.

VIDEO INI BERISIKAN TEPUK ISLAMI :
Tepuk Anak Sholeh
Tepuk Tenang (Sebelum Memulai Mengaji)
Tepuk Diam
Tepuk Wudhu
Tepuk Sholat
Tepuk Khalifah
Tepuk Masuk Surga
Tepuk Islam
Tepuk Rukun Islam
Tepuk Rukun Iman

Sumber : Keluarga Alfatih TV - Youtube - Published on Jan 24, 2018

10 Macam Tepuk

1. Tepuk Semangat
se
ma
ngat
semangat!

2. Tepuk Huruf Vokal
a
i
u
e
o
aiueo yes!

3. Tepuk Tempe
idak-idak
dibunteli
didol ra payu pangan dewe ra entek kekne mbok e,
mbok e mbok e jos !!!

4. Tepuk Nyamuk
uing uing
uing uing
hap kena deh!

5. Tepuk Jam Dinding
ting ting
tong tong
toeng toeng toeng !

6. Tepuk Cocacola
coca coca
cola cola
ssssss hap brrrrr!!

7. Tepuk Pitik
iyik iyik
petok petok
piyik piyik
petok petok
kukuruyuuuukkk!

8. Tepuk Es Jus
ting
tong
jus
ting tong jus!

9. Tepuk diam 1
aku diam
tak bicara
tututp mulut
diam 1 2 3 hap!

10. Tepuk diam 2
bila aku
sudah tepuk
maka aku
harus diam
sedakep mingkep cep!

Selamat mencobaaa....
salam suksesss

Sumber : ucca succamdany - Youtube - Published on Nov 21, 2017

Dalam tes gambar ini, kita belajar tentang tes klasifikasi gambar dan konsistensi gambar. Pertama Kita akan belajar tentang klasifikasi gambar terlebih dahulu. Dalam tes ini kita akan diberikan empat atau lima buah gambar yang mempunyai kesamaan, tetapi hanya ada satu gambar yang tidak sama atau tidak sekelompok dengan gambar lainya. Tugas kita adalah mencari salah satu gambar yang tidak sama dengan keempat gambar lainy
Tes Gambar
Pada Tes Gambar merupakan tes yang digunakan untuk mengukur kemampuan seseorang dalam hal menyelesaikan suatu masalah, khususnya yang berhubungan dengan bentuk-bentuk gambar atau berupa gambar simbol-simbol berdasarkan pengetahuan dan wawasan yang dimilikinya juga untuk mengukur kemampuan seseorang dalam menyelesaikan bentuk-bentuk gambar atau simbol secara logis dan cepat.

Dalam menjawab tes gambar, dibutuhkan ketelitian dan kecermatan, terutama dalam mengamati deretan gambar atau simbol karena sepintas, gambar atau simbol tersebut tampak mirip dan hampir sama, namun jika dicermati dengan seksama, sebenarnya gambar-gambar tersebut sangatlah berbeda.

Soal-soal dalam tes gambar yang ada di tes iq ini umumnya terdiri dari deretan gambar atau simbol yang tampaknya hampir sama dan peserta tes diminta untuk memilih dan menentukan gambar berikutnya dengan pilihan gambar yang benar.

Jenis-Jenis Tes Gambar

Berikut beberapa jenis dari tes gambar, diantaranya adalah:
Tes Persepsi Gambar (Kemampuan Perseptual)

1. Soal terdiri dari sembilan gambar dan enam pilihan gambar jawaban. Dalam soal terdapat satu gambar yang hilang. Tugas anda mencari satu gambar yang hilang dengan memilih satu salah satu gambar dari keenam gambar yang tersedia
Tes Klasifikasi Gambar

2. Soal tes klasifikasi gambar dibawah ini terdiri dari lima buah gambar yang sekilas memiliki pola yang sama, namun hanya ada satu gambar yang tidak sama atau gambar yang memiliki pola yang berbeda dengan gambar lainnya. Tugas anda adalah memilih salah satu gambar yang tidak sama di antara kelima gambar yang tersedia.
Tes Irama Gambar (Konsistensi Logis)

3. Soal tes irama gambar terdiri dari dua kelompok gambar. Pilihlah salah satu gambar pada kelompok gambar kedua yang memiliki hubungan logis dengan kelompok gambar yang pertama, baik logis dalam konsistensi, ataupun logis dalam sekuen

Sumber : Alfian caze - Youtube - Published on Jan 27, 2017

Di era sekarang ini pendidikan sangat penting. Berkembangnya zaman menuntut kita agar terus memperoleh ilmu pengetahuan. Dengan mengedepankan pendidikan, kita bisa mengubah nasib menjadi lebih baik.

Akan tetapi, tidak semua orang peduli dengan pendidikan. Di daerah berkembang hal ini banyak terjadi, khususnya daerah pedesaan. Banyak anak memilih meninggalkan pendidikan hanya untuk membantu orangtuanya berkebun atau mengurus rumah selagi orangtuanya bekerja.


Selain itu, banyak siswa yang bolos sekolah dan melakukan apa pun yang mereka inginkan selama mereka membolos. Siswa seperti ini tidak menyadari bahwa mereka benar-benar membuang uang orang tua mereka. Pada akhirnya, apa yang mereka lakukan justru membahayakan masa depan mereka.

Di antara banyaknya anak yang memilih untuk meninggalkan sekolah, masih ada segelintir anak yang ingin terus mengedepankan pendidikan. Salah satunya bocah bernama Justin ini.

Bocah asal Filipina ini memutuskan untuk mengutaman pendidikan, meski ia terlahir dari keluarga tak berkecukupan. Dia bahkan tak mempedulikan pengorbanan yang dia lakukan, demi bisa belajar.

Di Filipina sendiri banyak keluarga yang teramat miskin, sehingga membuat beberapa anak dipaksa untuk tinggal di rumah dan merawat adik-adik mereka selagi orangtuanya bekerja.

Namun, bocah kelas satu sekolah dasar (SD) itu berbeda dengan bocah lainnya. Alih-alih tinggal di rumah dan merawat adiknya yang berumur satu tahun, Justin memutuskan untuk membawa adiknya ke sekolah agar ia bisa terus belajar.
Foto Justin mendadak sontak menyedot perhatian warganet. Foto tersebut dibagikan oleh Ma'am Lei dari Salvacion Elementary School, Filipina.

Warganet kagum dengan ketekunan Justin dalam memperjuangkan pendidikan. Foto yang menjadi perbincangan viral ini ditanggapi berbagai respons warganet. Mereka berharap agar anak-anak lainnya mengikuti semangat Justin.

Bocah itu tentu menjadi salah satu contoh anak yang menginspirasi anak lainnya agar bisa belajar dengan giat demi masa depan mereka sendiri.

Sumber : citizen6.liputan6.com

Panja Standar Nasional Pendidikan Dasar dan Menengah (SN Dikdasmen) Komisi X DPR RI meninjau sejumlah sarana dan prasarana pendidikan dasar dan menengah di Kabupaten Nunukan, Provinsi Kalimantan Utara, Selasa (06/3/2018). Selain itu, Panja juga menyerap aspirasi terkait tenaga pengajar dari sekolah maupun pihak terkait.

Kunjungan pertama, Tim Panja SN Dikdasmen meninjau taman bacaan di KSKP Tunon Taka, Kecamatan Nunukan, Kaltara. Dari hasil tinjauan, kendati masih minim koleksi buku, Panja mengapresiasi kehadiran taman bacaan ini, sehingga menjadi sarana belajar anak-anak di sekitar pelabuhan usai bersekolah.


Wakil Ketua Komisi X DPR RI Abdul Fikri Faqih (F-PKS) selaku Ketua Tim Panja mengatakan, kegiatan taman bacaan ini didorong untuk dapat ditingkatkan. Ia juga meminta pemerintah pusat, dalam hal ini Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, untuk menambah koleksi buku bacaan, sehingga turut meningkatkan literasi.

“Kami harapkan, kegiatan taman bacaan ini dapat terus berlangsung. Sehingga anak-anak yang sudah selesai sekolah, bisa membaca buku dan mengaji di taman bacaan ini,” apresiasi Fikri, yang juga didukung anggota Panja SN Dikdasmen Komisi X DPR RI.

Kunjungan kedua, Panja meninjau sarana dan prasarana SD Negeri 011 Nunukan, di Kecamatan Nunukan. Panja menyayangkan kondisi kelas yang kurang memadai. Bahkan, beberapa kelas rawan ambruk, karena sudah sejak lama tidak direnovasi.

Selain itu, Panja juga menemukan minimnya tenaga pengajar. Untuk mengajar 319 siswa, hanya terdapat 19 guru. Bahkan, dari jumlah total guru itu, yang berstatus PNS hanya 14 guru. Sementara sisanya berstatus honorer.

Kunjungan ketiga, Panja SN Dikdasmen menggelar pertemuan dengan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kaltara Sigit Muryono, Sekretaris Kabupaten Nunukan Serfianus, anggota DPRD Kabupaten Nunukan, serta perwakilan sekolah maupun guru di Kabupaten Nunukan.

Dari pertemuan, terungkap beberapa masalah. Diantaranya, minimnya sarana dan prasarana sekolah, khususnya perangkat komputer, internet maupun listrik. Padahal diharapkan sekolah-sekolah di Kabupaten Nunukan sudah melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK).

“Dari berbagai temuan, maupun permasalahan yang sudah disampaikan, kami akan bahas dengan mitra kerja terkait. Jika ada data-data pendukung yang akan disampaikan, bisa kami bawa untuk menjadi pembahasan dengan mitra kerja,” imbuh Fikri.

Kunjungan ini juga diikuti oleh beberapa anggota Komisi X DPR RI, diantaranya Wiryanti Sukamdhani (F-PDI Perjuangan), Irine Yusiana Roba Putri (F-PDI Perjuangan), Popong Otje Djundjunan (F-PG), Muhammad Suryo Alam (F-PG), Nuroji (F-Gerindra), Dedi Wahidi (F-PKB), Lathifah Shohib (F-PKB), Mustafa Kamal (F-PKS), dan Toriq Hidayat (F-PKS).

Sumber : news.liputan6.com

Sistem informasi data kehadiran guru dan tenaga kependidikan merupakan aplikasi pencatatan kehadiran secara online untuk guru dan tenaga kependidikan lainnya di sekolah negeri dan sekolah swasta seluruh Indonesia. Proses pencatatan data kehadiran dilakukan oleh sekolah yang terhubung dengan internet secara langsung. Proses pencatatan kehadiran untuk versi awal dapat dilakukan secara harian dan bisa juga dilakukan mingguan atau bulanan.

Untuk dapat mencatatkan kekadiran guru kedalam sistem, ada dua user yang dapat digunakan sebagai akses kedalam sistem :
1. Login dengan userid kepala sekolah
2. Login dengan userid operator dapodik
Kedua userid tersebut terupdate datanya secara langsung dari data dapodik (baik Dapodikdasmen maupun Dapodikpaud.)

Perubahan userid dan password dilakukan melalui aplikasi dapodik disekolah masing-masing. Perubahan userid dan password yang dilakukan di aplikasi dapodik akan terakomodir di Sistem Data Hadir Guru dan Tenaga Kependidikan setelah dilakukan syncron. Data pengguna akan terupdate di sistem DHGTK setelah 2 (dua) hari berhasil syncron.

Untuk lebih jelas, Panduan Penggunaan Aplikasi Daftar Hadir Guru dan Tenaga Kependidikan (DHGTK)
Silahkan download Disini

Baca Juga : Alamat Link Akses Baru SIM Kehadiran Guru Secara Online - Daftar Hadir Guru dan Tenaga Kependidikan (DHGTK)

Sebagai bahan acuan Bapak/Ibu berikut ini daftar isi Panduan Aplikasi DHGTK 2018

BAB 1 : INFORMASI UMUM
  • Penjelasan Aplikasi
  • Peran dan Tanggung Jawab
  • Spesifikasi Minimum Browser

BAB 2 : PANDUAN PENGGUNAAN

    2.1 LOGIN KEPALA SEKOLAH
  • Alamat Aplikasi DHGTK
  • Login Kepala Sekolah
  • Mengisi/membuat Kalender Sekolah
  • Mengisi kehadiran
  • Mencetak SPJTM

    2.2 LOGIN OPERATOR/PETUGAS ABSEN SEKOLAH
  • Alamat DHGTK
  • Login Operator
  • Mengisi/Membuat Kalender Sekolah
  • Mengisi Kehadiran
  • Mencetak/Mengisi Surat Izin

    2.3 LOGIN GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN (TENDIK)

BAB 3 : PENUTUP


Bantuan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan Anak Usia Dini yang selanjutnya disebut BOP PAUD adalah program pemerintah untuk membantu penyediaan pendanaan biaya operasional non personalia bagi satuan pendidikan anak usia dini yang diberikan kepada Stuan Pendidikan Anak Usia Dini dan Satuan Pendidikan Non Formal yang menyelenggarakan program PAUD untuk mendukung kegiatan operasional pendidikan.



Juknis BOP PAUD 2018 dimaksudkan untuk memberikan acuan/pedoman bagi pemerintah daerah, Satuan dan Satuan Pendidikan Non Formal dalam penggunaan dan pertanggungjawaban keuangan DAK Non Fisik BOP PAUD.

Sebagai salah satu bentuk pertanggungjawaban dalam pelaksanaan DAK Non Fisik BOP PAUD, masing-masing pengelola program di tiap tingkatan (Pusat, Daerah, Satuan Pendidikan Anak Usia Dini dan Satuan pendidikan Non Formal) wajib melaporkan hasil kegiatannya kepada pihak terkait. Secara umum, hal-hal yang dilaporkan oleh pelaksana program adalah yang berkaitan dengan penerima bantuan, penyaluran, penyerapan,pemanfaatan dana, pertanggungjawaban keuangan serta hasil monitoring evaluasi dan pengaduan masalah.

Pertama. Pelaporan dilakukan secara berjenjang, mulai dari laporan tingkat Satuan Pendidikan Anak Usia Dini, Satuan Pendidikan Non Formal, pemerintah daerah, dan pemerintah pusat.

Kedua. Pelaporan sebagaimana dimaksud meliputi:
  • rencana kegiatan dan anggaran (RKAS);
  • pembukuan realisasi penggunaan dana;
  • rekapitulasi penggunaan dana DAK Non Fisik BOP PAUD; dan
  • penanganan pengaduan masyarakat.


Download Juknis BOP Paud 2018 dengan format PDF melalui link dibawah ini :

Menindaklanjuti laporan-laporan adanya bugs pada Aplikasi Dapodikdasmen versi 2018.b maupun setelah dirilis Patch 1.0 yang dapat menggangu kelancaran satuan pendidikan dalam melakukan pemutakhiran data semester 2 Tahun Ajaran 2017/2018, maka saat ini kembali dirilis PATCH 2.0.


Adapun pembaruan dan perbaikan yang dilakukan pada Patch 2.0 adalah sebagai berikut:

[Perbaikan] Perbaikan pada saat perubahan data Unit Usaha Kerjasama pada MoU Kerjasama
[Perbaikan] Perbaikan pengaktifan kolom lintang dan bujur dapat diubah manual pada Peserta Didik
[Perbaikan] Perbaikan pengaktifan kolom lintang dan bujur dapat diubah manual pada GTK
[Perbaikan] Perbaikan bugs pada saat penambahan program/komptensi dilayani untuk SMA/SMK
[Perbaikan] Perbaikan bugs pada saat perubahan data rombongan belajar
[Perbaikan] Perbaikan bugs pada saat perubahan prasarana
[Perbaikan] Perbaikan pada security aplikasi


Untuk melakukan update/pembaruan Patch 2.0 dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut:

Pertama. Unduh dan Install Patch 2.0 (ukuran file 5,98 MB)

Bagi sekolah yang telah menggunakan Aplikasi Dapodikdasmen Versi 2018.b maupun yang telah melakukan PATCH 1.0 dapat melakukan pembaruan PATCH 2.0 secara manual, langkah-langkahnya sebagai berikut:

  • Unduh file PATCH 2.0 pada menu unduhan laman dapo.dikdasmen.kemdikbud.go.id
  • Lakukan installasi sampai dengan selesai.
  • Lakukan refresh (Ctrl + F5).



Kedua. Pembaruan Online

Bagi sekolah yang telah menggunakan Aplikasi Dapodikdasmen Versi 2018.b maupun yang telah melakukan PATCH 1.0  juga dapat melakukan pembaruan PATCH 2.0  secara online, langkah-langkahnya sebagai berikut:

  • Pastikan komputer terkoneksi internet.
  • Silahkan login pada Aplikasi Dapodikdasmen Versi 2018.b
  • Masuk pada menu Pengaturan, Cek Pembaruan Aplikasi, klik pada tombol “Cek Pembaruan”.
  • Maka ditampilkan keterangan bahwa Pembaruan Tersedia. Pembaruan Tersedia (Patch 2.0) Apakah Anda ingin melanjutkan? (Pastikan tidak menutup jendela browser sebelum proses pembaruan selesai!)
  • Klik tombol “Lanjutkan”, maka sistem akan melakukan update pembaruan.
  • Setelah proses selesai, klik tombol “Muat ulang halaman sekarang”.
  • Jika diperlukan, lakukan refresh (Ctrl + F5).

Ketiga. Installer Baru Versi 2018.b Patch 2.0 (ukuran file 62,2 MB)

Bagi pengguna yang masih menggunakan versi 2018.a silahkan lakukan install ulang terlebih dahulu. Installer sebelumnya telah diganti dengan installer yang baru sehingga dapat langsung terinstall versi 2018.b dengan versi Patch 2.0. Langkah-langkah yang disarankan adalah sebagai berikut:

  • Unduh INSTALLER Aplikasi Dappodikdasmen Versi 2018.b PATCH 2.0 pada menu unduhan laman dapo.dikdasmen.kemdikbud.go.id 
  • Uninstall Aplikasi Dapodikdasmen
  • Restart komputer
  • Hapus folder Dapodik di C:\Program Files
  • Lakukan installasi sampai dengan selesai.
  • Lakukan refresh (Ctrl + F5).
  • Lakukan proses registrasi dengan mengikuti petunjuk penggunaan Aplikasi Dapodikdasmen 2018.b.

PERHATIAN:

Pada saat registrasi offline pada Aplikasi Dapodikdasmen DILARANG MENGGUNAKAN PREFILL LAMA. Gunakan prefill dengan MENGUNDUH PREFILL BARU setiap akan melakukan registrasi. penggunaan prefill lama dapat menyebabkan data-data menjadi berganda.


Download Patch 2.0 Di sini

Absen kehadiran Daftar Hadir Guru  dan Tenaga Kependidikan (DHGTK) sudah resmi digunakan untuk menghitung kehadiran guru dan akan di tuangkan dalam juknis tunjangan profesi, jadi mohon memastikan DHGTK sudah terisi dengan benar.


Berikut Alamat Link baru Absen kehadiran Daftar Hadir Guru:
Link 1 : http://223.27.144.196/
Link 2 : http://hadir.gtk.kemdikbud.go.id/
Link 3 : http://223.27.144.195:2017/
Link 4 : http://223.27.144.196/index.php
Link 5 : http://223.27.144.195:7000/
Link 6 : http://223.27.144.195:414/
Link 7 : http://223.27.144.195:212/
Link 8 : http://118.98.166.188/
Link 9 : http://223.27.144.195:2018/

Baca Juga : Panduan Aplikasi DHGTK Daftar hadir guru online 2018

MKRdezign

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.
Javascript DisablePlease Enable Javascript To See All Widget